Reorganisasi OMK PAKAYUMBA Santo Yusup Baturetno


 Pada tanggal 10 April 2016, bertempat di teras Gereja, perwakilan OMK PAKAYUMBA dari berbagai wilayah di Paroki Santo Yusup Baturetno berkumpul, untuk membahas konsep kegiatan di tahun 2016 sekaligus melakukan reorganisasi penggurus Pakayumba periode 2016 sampai 2018. Kegiatan yang dikemas dengan penuh kesederhana dan penuh rasa kekeluargaan tersebut melahirkan kepengurusan baru dan melahirkan beberapa gagasan yang nantinya bertujuan untuk membangun OMK PAKAYUMBA agar menjadi garam dan terang dunia di tengah masyarakat yang semakin heterogen pada saat ini.

Tujuan dari reorganisasi ini, adalah membentuk kader-kader muda yang nantinya dapat berkembang, sehingga kreatifitas dan jiwa sosial mereka dapat tertampung dalam wadah OMK PAKAYUMBA. Dalam reorganisasi ini, terpilihlah Bernadus Andika yang disapa Dika Plenthis mengantikan ketua lama, Dika Plenthis akan menjabat sebagai ketua PAKAYUMBA dalam masa periode dua tahun hingga tahun 2018
Pada masa kepenggurusan Dika Plenthis ini, beliau mengambil Jargon Pakayumba Baru, yang mempunyai harapan bahwa di tahun 2016 ini, merupakan tahunnya PAKAYUMBA, sehingga PAKAYUMBA dapat turut serta dalam kegiatan gereja, kegiatan OMK maupun kegiatan sosial yang melayani kehidupan orang banyak tanpa memandang suku, ras, maupun agama.
Banyak kendala dan tantangan yang harus dihadapi oleh kepenggurusan baru PAKAYUMBA pada saat ini, oleh sebab itu untuk membangun PAKAYUMBA harus membutuhkan sebuah tekad yang kuat dan membangun chemistry antar penggurus dan anggota PAKAYUMBA serta dukungan berbagai pihak, dari Romo Paroki, Dewan Paroki, Ketua wilayah, sampai dukungan umat yang berada di Paroki Santo Yusup Baturetno, agar nantinya program-program yang telah digagas oleh teman-teman PAKAYUMBA dapat berjalanan dan keberadaan PAKAYUMBA dapat tetap ada di dalam Gereja maupun dalam masyarakat.
Berikut Kendala dan tantangan yang dihadapi Pakayumba
1.      koordinasi ke Wilayah, melihat cangkupan wilayah Paroki Baturetno yang sangat luas dan akses untuk ke wilayah terkendala banyak hal
2.      Dukungan Umat terhadap kegiatan OMK masih kurang
3.   Banyak orang OMK Santo Yusup yang belum terjamah dan belum mengetahui tentang keberadaan Pakayumba
4.    Terjadi ketimpangan secara sosial dan ekonomi yang menyebabkan ada beberapa OMK yang malas untuk hadir dan turut serta dalam kegiatan OMK
Tantangan yang harus dihadapi OMK saat ini
1.   Bagaimana Pakayumba harus dituntut kreatif dalam hidup menggereja dan hidup bermasyarakat ditengah tuntutan zaman yang serbah modern seperti ini dan mengarahkan pada kehidupan yang konsumtif
2.      Pakayumba sebagai ruang untuk menciptakan generasi OMK yang kreatif, kritis. humanis dan berjiwa sosial terhadap Gereja dan masyarakat luas
3.    Pakayumba adalah kaum muda yang berani bersifat kritis dan peka terhadap kehidupan mengereja, dalam kehidupan masyarakat sekaligus bisa peka terhadap kehidup di negara tercinta ini.
4.      Menyeleraskan Program yang sejalan dengan Visi dan Misi Gereja
5.      Pakayumba sebagai tempat atau rumah yang nyaman bagi OMK Santo Yusup Baturetno
 Struktur Organisasi
Koordinator Tim Kerja OMK : Thomas Setyo Mulwanto
 Ketua Pakayumba                  : Bernadus Andika
Wakil Ketua Pakayumba        : Mateus Frendika
Sekretaris                                : 1. Veronika Arum Kusumaratri
                                                  2. Rosa Hana Agustina
Bendahara                               : 1. Gabriela Talita Mabelinda
                                             2. Lia Yohana
Humas                                     : 1. Yulius Andre Yulistian
                                                  2. Aditya Koeswara
Tim Liturgi                              : 1. Margaretha Susi Rahmawati
                                                  2. Michael Andika
Tim Kreatif                             : 1. Joseph Fernando Nazavanni
                                                  2. Alim Krina Bikaroma
Tim Sosial Kemasyarakatan    : Walburga Elisa Risma Rosvianna
Koordinator OMK Wilayah   
 1.Patuk : Marcellinus Dmas Edvian
2.Batu Utara
3.Batu Selatan : Kristituta Alma Triananda
4.Boto : Patricia Ayu Sarwoko
5.Jamprit : Gabriela Talita Mabelinda
6.Tirtomoyo
7.Kedungrejo : Hilarius Millenio Galih S
8.Ngadiroyo : Pius Puput Yesaya
9.Selopuro : Prisca Devi Yanuarti
10. Melikan : Waluyo 
Selamat bertugas dan berkarya bagi teman-teman PAKAYUMBA BARU, jangan pernah berhenti untuk mempunyai impian mewujudkan PAKAYUMBA yang baru dan mempunyai jiwa militan dalam membangun Gereja dan masyarakat luas. Amin. Gusti dan Alam Semesta Mberkahi  





Comments

Post a Comment